Kisah Ashraf Sinclair Berganti Model Rambut dari Klimis, Gondrong, hingga Cepak
TABLOIDBINTANG.COM - Ashraf Sinclair menyadari risiko tampil setiap hari di televisi, pemirsa mudah bosan. Belum lagi, genre sinetron selalu drama cinta dengan konflik keluarga.
“Karenanya, sebagai pemain saya mesti menyiasati. Selain mencari karakter dan konflik yang berbeda, penampilan mesti diperhatikan. Sesekali penampilan mesti diubah agar lebih segar. Jangan sampai penonton melihat saya begitu-begitu saja,” terang lawan main Nabila Syakieb dalam film The Real Pocong.
Di awal karier, Ashraf Sinclair tampil rapi dengan potongan rambut cepak. Wajahnya bersih, tanpa kumis dan jenggot. Penampilan klimis Ashraf terlihat di sinetron Sekar, Cinta dan Anugerah, Kasih dan Cinta, serta Binar Bening Berlian. Tampil klimis, kata Ashraf, cocok dengan mayoritas peran yang dimainkan di layar kaca yakni pria mapan atau eksekutif muda.
Dalam Pasmina Aisha (2014), Ashraf masih tampil cepak tapi jika dicermati, rambutnya tampak lebih panjang dan bergelombang. Perubahan paling kentara saat membintangi Catatan Hati Seorang Istri 2 (2016). Di sinetron itu, rambutnya gondrong lengkap dengan kumis dan jenggot. Jika ingin tampil lebih rapi, ia menguncir rambut saat mengenakan busana formal.
Keputusan mengubah penampilan tidak muncul tiba-tiba.
“Sebelum memanjangkan rambut, saya berdiskusi dengan manajer. Saya bilang kepadanya, ingin membangun citra baru. Saya percaya transformasi penampilan membuka peluang mendapat peran-peran baru yang menantang. Saya memulai di Catatan Hati Seorang Istri 2. Dengan penampilan baru, figur Mas Bram terlihat berkembang,” urainya. Di sinetron itu, rambut Ashraf memanjang hingga ke leher.
Ashraf mempertahankan rambut gondrong selama dua tahun. Citra Ashraf bergeser dari pria klimis yang serbarapi dan wangi menjadi maskulin serta sedikit berantakan.
Rambut gondrong tak membuatnya sepi tawaran peran. Setelah membintangi Catatan Hati Seorang Istri 2, Ashraf terlibat proyek miniseri Dosa yang tayang di Malaysia, membintangi beberapa iklan, dan film Bayi Gaib.
“Di Bayi Gaib, rambut saya menyentuh pundak. Sebelum syuting, saya bertanya ke Mas Rizal, apakah tidak masalah jika saya tampil gondrong begini? Dia bilang, rambut gondrong ini masih relevan dengan karakter Rafa. Sekarang, era rambut gondrong telah berakhir,” bebernya.
Ayah dari Noah Sinclair ini kembali ke rambut cepak pada pengujung Desember 2017. Tak sekadar memangkas, ia mewarnai rambut menjadi abu-abu. Dengan rambut baru itu, ia mengajak istri dan anak berjalan-jalan ke studio Warner Bros., di Los Angeles, AS. Sebuah foto yang diunggah BCL di Instagram, memperlihatkan ia dan Ashraf berdiri dengan latar bangkai pesawat yang berasap.
Warganet menyebut rambut baru Ashraf membuatnya tampak mirip bintang film Fast and Furious, Paul Walker. Rambut pirang Ashraf hanya bertahan beberapa pekan. Bulan lalu, ia mengecat rambut lagi menjadi hitam demi peran di film terbaru yang judulnya masih dirahasiakan.
(wyn / gur)